1. Developer
Developer menjadi salah satu jenis pekerjaan yang paling dibutuhkan oleh startup.
Startup tentunya sangat bergantung pada teknologi sehingga sangat perlu untuk menciptakan website, software, atau aplikasi.
Nah, profesi yang bertanggung jawab untuk membuat hal-hal tersebut adalah developer.
Menjadi seorang developer yang andal juga tidak mudah karena harus mampu memahami bahasa pemrograman untuk membuat produknya.
Ada 3 jenis profesi developer jika dilihat dari spesialisasi dan tugasnya, yaitu front-end developer, back-end developer, dan full-stack developer.
2. Data Analyst
Profesi sebagai data analyst memang cukup populer selama beberapa tahun belakangan.
Pekerjaan yang satu ini juga selalu dibutuhkan oleh perusahaan startup.
Dilansir dari Northeastern University, data analyst memiliki tanggung jawab untuk menganalisis data dan mencari informasi yang dibutuhkan untuk pengembangan bisnis.
Selain menganalisis, mereka juga dituntut untuk mengkomunikasikan hasil temuannya tersebut ke pihak-pihak yang terkait.
Data yang disampaikan tersebut harus divisualisasikan sehingga mudah untuk dibaca dan dipahami oleh orang lain.
3. Product Manager
Apakah kamu masih cukup asing dengan profesi product manager? Padahal, profesi yang satu ini cukup banyak dibutuhkan di perusahaan startup.
Product manager memiliki tanggung jawab utama yaitu merancang strategi, visi, dan pengembangan produk, dilansir dari Business News Daily.
Dalam melaksanakan tugasnya biasanya seorang product manager akan bekerja sama dengan tim engineering dan marketing untuk memasarkan produknya.
Beberapa jenis skill yang diperlukan untuk menjadi seorang product manager, antara lain komunikasi, riset dan analisis data, serta strategic thinking.
4. UX/UI Designer
Saat ini prospek karier UI/UX designer sangatlah bagus karena selalu dibutuhkan oleh banyak perusahaan terutama startup.
Meskipun sering dibilang mirip, tapi sebenarnya UI dan UX designer memiliki perbedaan karena tanggung jawab pekerjaannya pun berbeda.
Seorang UI (User Interface) designer memiliki tugas dalam pembuatan tampilan di dalam sebuah software, website, atau aplikasi yang berfokus pada desainnya.
Saat bekerja mereka harus mengedepankan estetika sehingga tampilan website, aplikasi, atau software bisa terlihat menarik, unik, dan eye catching.
Sementara itu, UX (User Experience) designer punya tanggung jawab untuk meningkatkan kepuasan pengguna saat mengakses website, software, atau aplikasi.
Saat bekerja biasanya UX designer akan bekerja sama dengan UX researcher, UX writer, dan UI designer.
5. Digital Marketing
Berkembangnya internet dan teknologi sangat berpengaruh pada segala hal, termasuk strategi pemasaran suatu bisnis.
Digital marketing menjadi salah satu jenis pekerjaan yang pasti dibutuhkan oleh startup.
Jika kamu tertarik dengan posisi ini, maka harus tahu dulu apa saja skill digital marketing yang dibutuhkan.
Skill utama yang perlu dikuasai adalah pemahaman tentang dunia digital seperti penggunaan media sosial, mesin pencarian, pembuatan konten digital, serta pemahaman tools analytics.
Dalam digital marketing ada beberapa strategi yang bisa dilakukan misalnya dengan menggunakan social media marketing, content marketing, SEO, SEM, dan masih banyak lainnya.
Seorang digital marketing paling tidak harus mengerti dasar dari hal-hal tersebut.
6. Sales Manager
Setiap perusahaan baik itu korporat atau startup tentunya sangat membutuhkan strategi pemasaran yang tepat untuk menjual produk atau layanannya.
Hal itu membuat profesi sales manager masih sangat dibutuhkan di setiap startup. Pasalnya, tugas utama dari profesi ini yaitu berjualan agar perusahaan bisa menghasilkan uang dan terus berkembang.
Jika ingin bisnis cepat berkembang tentu saja perusahaan startup harus mencari seorang sales yang berdedikasi dan memiliki kemampuan menjual yang baik.
The Muse mengatakan ada beberapa skill penting yang harus dimiliki oleh seorang sales. Misalnya pandai bernegosiasi, persuasif, ulet, dan mampu membangun hubungan yang baik.